Ilmu Dhabt Dan Perkembangannya Serta Perbedaannya Dengan Ilmu Rasm

Authors

  • Khoirun Nidhom Institut Daarul Qur'an Jakarta

Keywords:

Dhabt Al- Qur’an, Perkembangan dan perbedaan dengan Ilmu Rasm

Abstract

Abstrak

Tanda baca memiliki kaitan erat dengan Ilmu Rasm dan Ilmu Dabt. Bahkan pakar dalam Ilmu Rasm yakni Abu ‘Amr Ad-Dânî (w. 444 H/ 1052 M) dan Abû Dâwud Sulaiman (w. 496 H/ 1103 M) menulis kitab dhabt sebagai penyanding Ilmu Rasm Utsmani. Secara garis besar, ad- Dânî cenderung untuk mengikuti apa yang telah dicontohkan oleh para Sahabat dan Tabi’în yang menjadikan titik sebagai tanda baca. Ad-Dânî cenderung untuk melestarikan apa yang telah diijtihadkan ulama` terdahulu. Dalam pembubuhan tanda baca, ad-Dânî dominan mengikuti Abû al-Aswad ad-Duali. Berbeda dengan Abû Dâwûd Sulaimân yang cenderung berani melakukan inovasi dan memberikan opsi dalam membubuhkan tanda baca sehinga sampai saat ini banyak mushaf yang tertulis dengan pedoman kitab karya Abû Dâwûd Sulaimân. Penulisan Al-Qur`an menggunakan kaidah Rasm Utsmani kini sedang ramai dilestarikan di berbagai negara Islam. Penelitian terhadap mushaf-mushaf ini, didapati ia bukan hanya berbeda pada sudut bacaan di antara riwayat-riwayat tersebut, namun turut berbeda pada beberapa aspek yang lain seperti rasm (tulisan), dhabt (tanda), fawasil (penentuan ayat), penentuan rub’ dan hizb, serta hukum waqf dan ibtida’. Ketidakpekaan terhadap perbedaan dalam perkara ini boleh mengundang sangkaan bahwa terdapat kesilapan dan kesalahan di dalam percetakan mushaf al-Quran yang merupakan kitab suci umat Islam. Justru objektif kertas kerja ini adalah untuk mengenal pasti perbedaan yang terdapat di antara mushaf-mushaf al-Quran yang dicetak berdasarkan berbagai riwayat dari sudut dhabt, seterusnya melakukan perbandingan dalam aspek tersebut di antara mushaf-mushaf. Kajian ini merupakan kajian kualitatif yang menggunakan metodologi pemerhatian, analisis dan perbandingan terhadap teks al-Quran dan kitab-kitab yang menjadi rujukan utama dalam bidang ilmu dhabt al-Quran. Di antara dapatan penting kajian ini adalah; terdapat perbedan dalam aspek dhabt yang merangkumi perbedaan dalam nuqat al-i’rab dan nuqat al-i’jam, disebabkan perbedaan kaedah perletakan tanda antara mazhab masyariqah dan magharibah. Dan juga perbedaan antara Ilmu Dhabt dan Ilmu Rasm.

 

Downloads

Published

2023-12-09

How to Cite

Nidhom, K. (2023). Ilmu Dhabt Dan Perkembangannya Serta Perbedaannya Dengan Ilmu Rasm. AT-TAISIR: Journal of Indonesian Tafsir Studies, 4(2), 50–62. Retrieved from https://jurnal.idaqu.ac.id/index.php/at-taisir/article/view/246