TAFSIR IBN KATSIR : METODOLOGI PENAFSIRAN AL-QURAN BI SUNNAH MENURUT IMAM IBNU KATSIR

Authors

  • Adillah Zahra Institut Daarul Qur’an, Indonesia
  • Khoirun Nidhom Institut Daarul Qur’an Jakarta
  • Mahfuzo Abadi Siregar Institut Daarul Qur’an Jakarta

DOI:

https://doi.org/10.51875/attaisir.v3i2.137

Keywords:

Ibnu Katsir, tafsir Bissunnah, metode Penafsiran

Abstract

Tafsir Bi Sunnah merupakan bagian dari penafsiran dalam bentuk bil ma’tsur yaitu penafsiran berdasarkan periwayatan. Tafsir Bi Sunnah merupakan cara menafsirkan Al-Quran dengan sunnah, sunnah dapat diartikan segala sesuatu berupa perkataan, perbuatan dan ketetapan yang dilakukan Rasulullah Saw. Apa yang terdapat dalam sunnah adalah pemahaman Rasulullah Saw. terhadap Al-Quran. As-Sunnah sebagai sumber hukum setelah Al-Quran berfungsi sebagai penjelas dalam memahami ayat Al-Quran terutama yang masih bersifat umum. Secara umum penulis ingin memfokuskan pada tafsir bi sunnah menurut Ibn Katsir. Dimana setelah menafsirkan Al-Quran dengan Al-Quran , Ibn Katsir melanjutkan menafsirkan Al-Quran dengan As-Sunnah. Dalam Tafsir Bi Sunnah penafsiran berdasrkan hadist-hadist yang sanad nya sampai kepada Rasulullah Saw. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kepustakaan karena data diperoleh dari berbagai kitab, jurnal dan berbagai buku yang terkait dengan materi penelitian. Tafsir Bi Sunnah berfungs memberikan penjelasan terhadap ayat yang masih bersifat global, yang belum dijelaskan hukumnya di dalam Al-Quran.

Published

2022-12-15

How to Cite

Adillah Zahra, A. Z., Nidhom, K., & Abadi Siregar, M. (2022). TAFSIR IBN KATSIR : METODOLOGI PENAFSIRAN AL-QURAN BI SUNNAH MENURUT IMAM IBNU KATSIR. AT-TAISIR: Journal of Indonesian Tafsir Studies, 3(2), 29–36. https://doi.org/10.51875/attaisir.v3i2.137