METODOLOGI SYARAH HADIS NABI SAW

Telaah Kitab Tanwir al-Hawalik ala Muattha Malik

Authors

  • Jaya Rukmana Institut Daarul Qur’an, Indonesia
  • Rizki Anggraini Institut Daarul Qur’an, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.51875/alisnad.v2i1.113

Keywords:

Tanwir Al-Hawalik, Jalaludin As-Suyuthi, Ijmali bil ma’tsur, Syarh hadis

Abstract

Al-Muwaththa bukan hanya sekedar nama biasa, manhaj dari berbagai deretan karya yang hanya dilihat indikatornya saja, namun kitab al-Muwaththa memiliki satu symbol yang besar masa kepenulisan karya hadist. Dalam kesejarahan di abad ke dua kitab ini sangat popular. Kitab Al-Hawalik ‘Ala Muwaththa Malik karyanya Imam Jalaludin As-Suyuthy yang beliau merupakan salah satu ulama yang mencintai ilmu, yang sejak kecil telah menggeluti dunia Pendidikan. Kitab Tanwir Al-Hawalik ‘Ala Muwaththa Malik bukanlah satu-satunya karangan beliau, namun ini adalah salah satu karangan beliau di Syarh hadis. Kitab Tanwir Al-Hawalik Ala Muwaththa Malik dikarang oleh jalaludin As-Suyuthi sebagai salah satu cara beliau menghormati ulama-ulama hadis terdahulu. Sebagai bentuk apresiasi beliau terhadap ulama-ulama yang telah menulis kitab hadis. Metode dalam Menyusun kitab ini, Imam Jalaludin menggunakan metode ijmali bil Ma’tsur (Riwayat) yaitu dengan menjelaskan hadis sesuai dengan urutannya dalam kitab induknya yakni kitab Al-Muwaththa karyanya Imam Malik.

Published

2021-06-15

How to Cite

Rukmana, J., & Anggraini, R. (2021). METODOLOGI SYARAH HADIS NABI SAW: Telaah Kitab Tanwir al-Hawalik ala Muattha Malik. AL ISNAD: Journal of Indonesian Hadith Studies, 2(1), 44–52. https://doi.org/10.51875/alisnad.v2i1.113

Issue

Section

Articles

Most read articles by the same author(s)